INDOSEXASIA - Saya memiliki teman baik namanya Andri, ia telah beristri serta memiliki satu anak pria yang berusia dekat 3 tahun. Istrinya namanya Lisa, ia sangat menawan serta seksi. Perawakannya mempunyai besar kurang lebih 165cm dengan berat tubuh 55kg, tubuhnya sangat seksi itu bias dilihat dari bentuk badan badannya yang ramping, payudaranya yg kencang menantang serta pantatnya yang aduhai sangat menarik, bundar ketat. Keluarganya dapat dibilang sangat harmonis walaupun terkadang terjalin perbandingan komentar. Andri bekerja disalah satu industri besar dibandung, saya kurang jelas jabatannya bagaikan apa, yang jelas ia senantiasa kembali larut malam demi menuntaskan tugasnya. Saya serta Andri telah bagaikan kerabat, jika salah satu dari kita terdapat permasalahan kita tentu silih ubah komentar.
Ooohh ya tidak kurang ingat saya menghadirkan diri namaku Bayu, umurku 27 tahun, saya masih bujang serta tinggal sendiri drumah yang cukup besar. Saya sendiri memiliki usaha mebel yang telah tumbuh jadi dapat dibilang ekonomiku telah lebih dari lumayan. Telah lama saya tidak berkunjung kerumah temanku Andri sebab banyak aktivitas kita tiap- tiap.
MENANGKAN KESEMPATAN MERAIH UANG SEBESAR Rp 40.000.000 SEKARANG JUGA DARI MEGA JACKPOT DI PERMAINAN ( QQ,POKER,CAPSA,SAKONG ) DENGAN MINIMAL DEPOSIT | WITHDRAW Rp 20.000 !! || HANYA DI
Pendek cerita, sesuatu hari dikala saya lagi santai di rumah seketika terdapat bel berbunyi.
“ ting tong”
Saya membukakan pintu, serta nyatanya Lisa istri Andri yang tiba kerumahku.
“ Eeehh Lisa’ silahkan masuk, ayo duduk” sapaku kepada Lisa.
Setelah itu Lisa masuk serta duduk diruang tamu rumahku.
“ Terdapat apa niih kok tumben kalian kerumahku Lis” tanyaku.
“ Gak apa mas, saya lagi berantem mas sama suamiku” jawab Lisa.
“ Emang berantem mengapa”
“ Biasa gitu mas, mas Andri orangnya egois, maunya menang sendiri gak ingin nurutin yang saya ingin, sementara itu saya gak memohon yang aneh2 loh”.
“ Mank memohon apa to Lis” tanyaku penasaran.
“ Aaaahhh udah lah mas gak harus bahas itu saya males” ketus Lisa.
“ Iya deeh kalo gitu” jawabku.
“ Ohh ya ingin minum apa Lis” maf saya sampe kurang ingat menawarimu minum.
“ apa aja mas” jawab Lisa.
Hingga didapur entah setan apa yang menghinggapiku saya memiliki benak kurang baik buat dapat menggunakan atmosfer dengan meniduri istri sahabat baikku tersebut, sejenak saya terdiam sendiri didapur tetapi benak kotor itu malah tambah berputar- putar di otakku.
Saya mengarah kamarku sebentar buat mengambil obat perangsang. Kemudian saya mengombinasikan obat persangsang tersebut dalam minumannya serta saya kembali ke ruang tamu.
“ Maaf agak lama ya Lis” ucapku.
“ iya gak papa kok mas, santai aja” jawab Lisa.
“ itu silahkan diminum Lis”.
Kemudian Lisa juga meminumnya. Kita lanjut mengobrol biasa saja, Lisa mulai menceritakan panjang lebar tentang ketidakharomisan keluarganya akhir- akhir ini.
Akupun menanggapinya dengan baik, membagikan saran- saran seakan- akan saya lebih berusia. Sehabis 20 menitan kita ngobrol panjang lebar Lisa mulai merasa kegerahan( dalam hati saya mengatakan wah ini obat perangsangnya mulai bereaksi) serta saya juga bertanya.
“ Mengapa kalian Liss”.
“ Gak tau niih mas rasanya badanku panas seluruh” jawab Lisa.
“ Mari deh Lis masuk ruang tengah, terdapat kipas angin kok” ajakku.
Lisa juga masuk ke ruang tengah rumahku serta saya nyalakan kipas angin gantung.
“ Lis saya tinggal sebentar ya, saya ingin kekamar mandi” ucapku.
“ Iya mas” jawab Lisa.
Saya terencana berpura- pura kekamar mandi buat mengintip gimana respon Lisa berikutnya. Didalam saya memandang Lisa mulai meraba- raba lehernya, mengudal- adul rambutnya, tangan yang satu memegang payudaranya sendiri, tangan yang satu memegang vaginanya walaupun Hanya dari luar celana yang dia kenakan.
Saya di dalam memandang Lisa birahi saya juga pula turut terangsang serta tidak lama saya keluar kembali ke ruang tengah serta saya memandang Lisa sangat birahi.
Tanpa banyak kata Lisa langsung menarik tanganku serta langsung menciumiku. Lisa melumat habis bibirku serta saya juga yang telah terangsang meladeni game bibir Lisa.
Terdengar suara lirih dari Lisa“ Puaskan saya mas”. Akupun tambah bergairah mendengar lirihan Lisa.
Tanganku juga lekas merambat ke buah dada Lisa, sembari ciuman saya meremas remas buah dada Lisa, terasa sangat kenyal walaupun abru dari luar bajunya. Tangan Lisa juga mulai memegang penisku yang telah dari tadi sangat tegang serta kencang sekali.
Saya mulai membuka pakaian Lisa, kubuka kancing bajunya satu persatu serta membebaskan BH nya sekaligus serta tampaklah susu montok kenceng sekali kepunyaan Lisa, saya yang sangat bernafsu langsung melumat kedua puting merah merona kepunyaan Lisa.
Lisa mendesah kenikmatan“ Aaaahhhh.. Aaaahhhh.. Puaskan saya mas” rintihan lirih Lisa.
Sembari melumat puting Lisa tanganku membuka celana Lisa serta celana dalamnya setelah itu saya memasukan jariku kedalam Miss V Lisa Lisa tambah merintih“ Aaaarrrggghhh.. Maaasssss..”
Saya terus memasuk serta keluarkan jariku dari Miss V Lisa. 5 menit berselang Lisa merintih“ Maaasssss.. Akkuu.. Keluuuuaaarrrr..” Lisa orgasme buat yang awal.
Sehabis Lisa orgasme saya menarik jariku dari Miss V Lisa setelah itu menyorohkan penisku kemulut Lisa serta Lisa juga langsung melumat batang kejantananku tersebut dengan lahapnya.
Kepalaku tersentak merasa kemnikmatan yang tiada taranya dikala Lisa melumat habis penisku. Sembari penisku dilahap oleh Lisa tangankupun meremas remas payudaranya.
5 menit Lisa mengulum penisku saya setelah itu mencabut penisku dari mulut Lisa serta mengarahkannya ke vaginanya. Kubuka lebar lebar kedua paha Lisa serta lama- lama kumasukan penisku.
“ Blleeeeeesssss” segala penisku menancap di vaginanya.
Kumaju mundurkan penisku yang bersarang di vaginanya.
Lisa mendesah“ AAaaaahhhhhh…” menikmati persetubuhan ini.
Saya terus memompa Miss V Lisa yang terasa sangat menjepit itu. Dekat 10 menit saya memompanya dengan posisi Lisa dibawah saya inin berubah posisi serta mengangkut badan Lisa jadi saat ini badan Lisa terletak diatasku menindihku. Goyangan- goyangan Lisa terasa sangat nikmat sekali.
Lisa memompa penisku, memaju mundurkan pantatnya membuat ia senantiasa merintih kenikmatan.
Dekat 3 menit Lisa memompaku rintihannya kembali keluar.
“ Aaaahhhhh.. Aaaahhhhhhhh.. Maaaaassss.. Sannnndiiiiiii.. keluar lagi.. buat kedua kalinya Lisa orgasme, raut wajah puas menyelimuti Lisa.
Setelah Lisa orgasme buat yang kedua kalinya saya berubah style, saat ini saya menyuruh Lisa nungging ataupun yang populer style“ doggy gaya”. Saya masukan penisku lagi ke memeknya, kusogok Lisa dari balik, kumaju mundurkan penisku serta sembari kuremas- remas 2 gunung kembar Lisa.
“ Aaaahhh,,, Maaasss.. Maaaasss.. Dasyat…” terucap dari bibir Lisa dikala lagi kusodok ia dari balik.
“ Ploooook.. Plloookkk.. Pllllooookkk.. suara benturan tubuhku dengan Lisa menghiasi pergumulan ini.
Sembari kusodok ia dari balik salah satu jariku masuk kedalam anus Lisa serta tanpa bertanya Lisa juga mengangguk ciri ia sepakat bila penisku menghantam anus Lisa.
Langsung saja kumasukkan penisku kedalam anus Lisa. Sangat luar biasa, rasanya sangat kecil sekali, penisku terasa semacam terjepit.
Desahan Lisa juga terus menjadi membeku kala saya memasukkan penisku di anusnya“ Oooouuuuuhhhhhh.. Oooouuuuhhhhh..” desahan Lisa juga terus menjadi membuat saya bergairah. Kupercepat gerakanku memaju mundurkan penisku di anusnya.
15 menit berselang saya rasakan kalo saya telah ingin orgasme saya mencabut penisku dari memeknya serta memusatkan penisku di mulut Lisa serta memohon Lisa buat mengulumnya. Dikulumlah penisku oleh Lisa dengan sangat nafsu serta dekat bebrapa menit Lisa mengulum penisku saya menekan kepala Lisa dan
“ crooootts.. croootttsss.. crooottsss.. terasa banyak sekali spermaku membasahi mulut Lisa, Lisa menelan abis seluruh spermaku kemudian kukecup kening Lisa sembari kubisikan“ kalian sangat binal Lis” serta Lisa juga cuma tersenyum.
Setelah itu saya mengajak Lisa buat mandi bersama mensterilkan tubuhnya dari air liur yang membasahi badan Lisa. Serta dikala mandi kembali penisku berdiri kencang, serta langsung kutarik Lisa serta kembali lagi kita melaksanakan ikatan intin itu kurang lebih 30 menit. Sehabis berakhir dari kamar mandi setelah itu kita mengarah ruang tengah serta bersantai memandang tv.
Tibalah sore hari serta Lisa juga berpamitan buat kembali serta saya meng” iya” kannya serta tidak kurang ingat saya mengecup bibirnya buat perpisahan kepuasan kita. Setelah peristiwa itu tiap Lisa bertengkar dengan suaminya Lisa senantiasa tiba kerumahku serta senantiasa berakhir dengan berhubungan seksual tanpa sepengetahuan suaminya yang dimana itu merupakan sahabat baikku sendiri.
0 Komentar